Langkah Awal untuk Memulai Impor Barang ke Indonesia

Banyak pebisnis yang ingin memperluas usaha dengan mendatangkan barang dari luar negeri, tetapi bingung harus mulai dari mana. Proses impor memang memiliki aturan dan prosedur yang ketat, namun jika dipahami sejak awal, semuanya bisa berjalan lebih mudah. Berikut adalah langkah awal yang perlu kamu ketahui sebelum melakukan impor.

1. Tentukan Produk yang Akan Diimpor

Langkah pertama adalah memastikan produk apa yang ingin kamu impor. Pertimbangkan faktor:

  • Apakah produk tersebut dibutuhkan di pasar Indonesia?
  • Apakah produk tersebut diizinkan untuk diimpor?
  • Apakah produk tersebut memiliki potensi keuntungan yang sehat?

Untuk kamu yang ingin masuk ke sektor konstruksi, pastikan produk seperti keramik, besi, atau material lainnya memiliki standar sesuai regulasi Indonesia.

2. Cek Regulasi dan Perizinan

Tidak semua barang bebas diimpor. Beberapa produk membutuhkan izin khusus, sertifikat, atau bahkan dilarang sama sekali. Hal yang wajib kamu periksa:

  • HS Code (kode barang untuk bea cukai).
  • Apakah ada syarat dokumen tambahan (misalnya SNI, sertifikat kesehatan, atau izin Kementerian terkait).

3. Pilih Metode Pengiriman

Kamu harus menentukan cara pengiriman barang:

  • LCL (Less than Container Load): jika volume barang masih kecil.
  • FCL (Full Container Load): jika volume besar, lebih hemat dan lebih aman.

Pemilihan metode ini sangat menentukan biaya dan waktu impor.

4. Siapkan Dokumen Impor

Beberapa dokumen yang umumnya dibutuhkan:

  • Invoice (faktur dari supplier).
  • Packing list.
  • Bill of Lading / Airway Bill.
  • Sertifikat asal barang (Certificate of Origin).
  • Dokumen tambahan (misalnya Phytosanitary, MSDS, atau sertifikasi lainnya sesuai produk).

5. Hitung Biaya Impor

Biaya impor bukan hanya ongkos barang dan ongkos kirim. Ada juga biaya lain seperti:

  • Bea masuk dan pajak impor.
  • Biaya handling di pelabuhan.
  • Biaya jasa forwarder.

Dengan perhitungan yang jelas, kamu bisa menentukan harga jual produk di pasar lokal.

6. Pilih Mitra Forwarder yang Tepat

Mengurus impor tidak bisa sembarangan. Salah langkah bisa menyebabkan barang tertahan di pelabuhan atau biaya membengkak. Di sinilah peran forwarder sangat penting untuk memastikan semua dokumen, izin, dan proses logistik berjalan lancar.


JLS Global Logistic: Solusi Impor yang Mudah dan Aman

Kalau kamu baru pertama kali impor, jangan khawatir. JLS Global Logistic siap membantu mulai dari konsultasi produk, pengecekan regulasi, hingga pengurusan pengiriman dan dokumen bea cukai.

📞 Hubungi kami melalui WhatsApp +62 822-2889-9056 untuk konsultasi gratis dan temukan solusi impor yang paling sesuai dengan kebutuhan bisnismu.

Dengan JLS, impor jadi lebih cepat, transparan, dan bebas ribet.

JLS Global Logistics.

Where Speed Meets Reliability.